Facebook,
tak asing lagi rasanya mendengar kata itu. Tentu saja, bagaimana tidak? Sudah
lama sekali Facebook masuk dalam kehidupan di bumi ini. Facebook secara cepat
dapat menggantikan posisi Friendster. Hampir sebagian besar pengguna Friendster
(Fs) saat ini berganti dan beralih ke Facebook (FB).
Facebook merupakan sebuah website yang berbasis jaringan sosial. Menurut pengamatan, ternyata FB memberikan fasilitas yang cukup banyak bagi penggunanya. Di samping fasilitas yang didapat, pengguna diberi kemudahan dalam mengakses, dan kemudahan chating secara online dengan teman.
Facebook merupakan sebuah website yang berbasis jaringan sosial. Menurut pengamatan, ternyata FB memberikan fasilitas yang cukup banyak bagi penggunanya. Di samping fasilitas yang didapat, pengguna diberi kemudahan dalam mengakses, dan kemudahan chating secara online dengan teman.
Di Indonesia, sekarang ini
sedang heboh – hebohnya mengenai Facebook. Tak hanya kalangan remaja saja, anak
SD bahkan orang tua pun tak sedikit yang gila facebook. Begitu cepatnya
Facebook menarik perhatian masyarakat. Bahkan, sekarang ini, tak punya Facebook
bisa dibilang tidak gaul.
Menurut saya, Facebook memiliki dampak positif dan negatif dalam kehidupan. Positifnya, facebook merupakan salah satu sarana untuk mengetahui dan mempelajari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, membuat kita tidak “gaptek” isttilahnya. Namun dilihat dari sisi negatifnya, bagi saya facebook lebih banyak merugikan. Bagaimana tidak? Sebagai seorang pelajar, yang tentunya mempunyai kewajiban untuk belajar, Facebook sangat mengganggu terhadap pelajaran saya, baik waktu maupun konsentrasi untuk belajar. Hampir setiap hari orang-orang buka facebook, hanya sekedar update status ataupun chatingan, dan banyak lagi. Dan itu hanya buang-buang waktu saja, padahal masih banyak yang lebih penting yang harus dikerjakan. Namun entah kenapa, facebook seakan menyihir para penggunanya.
Belakangan ini, di masyarakat banyak kasus yang terjadi akibat Facebook. Contohnya saja, kasus anak-anak perempuan yang di culik, akibat berkenalan dengan orang asing di facebook. Ada pula yang melakukan penipuan melalui Facebook. Status Facebook yang mungkin kata-katanya tidak tepat saja, bisa menjadi masalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar